Apa Hasilnya Aku Membaca Al Qur’an?
Wahai saudaraku,
Coba kita renungkan jika terdapat seorang Raja yang agung di dunia ini mengirimkan surat kepada salah seorang rakyatnya. Ketika surat tersebut telah sampai, tentulah ia akan bersuka cita dan merasa bangga. Dibacanya secara perlahan-lahan dengan suara yang indah. Inilah isi surat tersebut :
Bismillahirrohmaanirrohiim.
Dari : Raja yang Mulia Fulan
Untuk : Fulan bin fulan
Aku perintahkan engkau untuk datang kepadaku demi menghadiri majlisku.
Si pengirim pun pulang setelah mengantarkan surat tersebut. Datanglah hari berikutnya dan ternyata si pembaca surat tak muncul di majlis Sang Raja. Akhirnya Sang Raja mengutus orang kedua untuk menanyakan kabar si pembaca surat. Kemudian sang utusan pun melapor, Si pembaca memegang erat suratmu dan merenunginya.
Namun kenapa ia tak hadir? Bukankah telah kuundang ia untuk datang ke mari? Tanya Raja
Namun ia menghormati risalahmu wahai raja. Dibacanya berulang-ulang dengan indah dan penuh dengan adab!
Katakan padanya untuk datang kepadaku besok atau lusa! Jawab Raja.
Hari berlalu, si pembaca pun tak nampak batang hidungnya.
Berkata sang pengawal, Ia masih membaca suratmu, apakah itu tak cukup bagimu?
Tapi mengapa ia tak menghampiriku?! Raja pun menjadi marah.
Dari kisah tersebut, apakah Raja bisa puas dengan jawaban pengawal? Ataukah justru jawaban itu membuatnya jengkel?
Begitu pula Al-Qur’an yang telah Allah turunkan ke hati Sayidina Muhammad. Kita telah diperintahkan untuk membaca dan merenunginya supaya kita datang kepada Allah.
Allah berfirman, Bersegeralah kepada ampunan Tuhanmu.
Bukankah sang raja dari segala raja telah mengatakan kepada kita untuk bersegera menuju ampunan Allah?
Di dalam firman Allah lainnya, Menujulah engkau kepada Allah.
Kita dapati sang raja dari segala raja telah mengatakan kepada kita, Datanglah kau kepada-Ku Hampirilah Aku
Maka bagaimana dengan kita yang hanya bagus membaca Al Qur’an tapi tak mau menuju kepada Allah? Apakah untuk ini Al Qur’an diturunkan? Atau kita yang tak memahami maksud diturunkannya?
Imam Hasan Basri pernah menegur para pembaca Al Qur’an di zamannya. Beliau berkata, Sungguh buruk kalian, bukankah Allah menurunkan Al Qur’an untuk kalian baca dan kalian amalkan?! Namun kini kalian jadikan Al Qur’an sebagai pekerjaan membaca semata!
zidaburika said,
Agustus 15, 2007 @ 10:12 am
Assalamu’alaikum,
Alhamdulillah, banyak kisah2 menggugah yg di posting disini.
Semoga banyak yg bisa mengambil manfaatnya, termasuk saya.
Mohamad Amin said,
November 26, 2007 @ 5:51 am
OKE MAN
SIBRO MULIS said,
Februari 28, 2008 @ 8:32 am
TOLONG DONG? MINTA KETERANGAN ALQURAN ATAU HADITS ROSUL TENTANG ROSUL SHOLAT HINGGA KAKI BELIAU BENGKAK & DETIK-DETIK ROSUL MENGHADAPI SAKAROTUL MAUT. TOLONG DONG???
Referensi Biografi Anak Cucu Nabi SAW « UMMATI PRESS said,
Februari 13, 2010 @ 6:48 am
[…] Apa Hasilnya Aku Membaca Al Qur’an? […]
rozi Q said,
September 21, 2011 @ 2:54 am
innalillah
purwanto said,
Februari 1, 2013 @ 9:28 am
Assalamu’alaikum wr wb, mohon maaf kepahaman terhadap isi kandungan al qur’an saya kira beda-2, namun Rosululloh sangat bijak skali terhadap umatnya bukankah Rosululloh telah menganjurkan untuk membaca al qur’an, siapa saja yang membaca satu huruf al qur’an, Alloh SWT akan memberikan pahala, jadi bukan di marahi karena , karena umatnya bisanya hanya membaca al qur’an, bukan begitu bib, wassalamu ‘alaikum wr wb
ahmad roisul umam said,
Maret 27, 2013 @ 7:45 am
Assalamu’alaikum,
Terima kasih bib, saya jd trgugah untk tidak hanya mampu membca tp jg ingn mampu memahami sekaligus mengaplikasikn x dalam khdupan sehari hari. Mhon doa x Bib!
briyan said,
Maret 27, 2015 @ 1:51 am
Ini kayanya yang sering bahkan umumnya yang dilakukan kita, hanya sekedar membaca tanpa mau untuk mendalami dan mengamalkan isi al qur’an
Muchamad ichsan said,
November 7, 2016 @ 2:23 pm
Assalamualakum.. Disini tempatnya ilmu yg manfaat. Smg Allah merahmati penulisnya. Ana izin share yaa